Mesothelioma is a form of cancer which occurs in thin membranes (called the mesothelium) lining the chest, lungs, abdomen and sometimes the heart. Although quite rare, mesothelioma symptoms strike more than 200 people each year in the United States. The majority of mesothelioma cases are directly linked to asbestos exposure.
Because of the long latency period of mesothelioma, the average age of patients is between 50 and 70 years. Mesothelioma affects men most due to the high exposure of asbestos in industrial typed jobs. Mesothelioma symptoms include respiratory problems, shortness of breath, continual cough and pneumonia. Other mesothelioma symptoms include weight loss, abdominal problems and swelling. In some mesothelioma patients, the mesothelioma symptoms are quite muted, making it hard for mesothelioma doctors to diagnose.
Mesothelioma doctors specialize in the study, research, and treatments of Mesothelioma cancers.
Mesothelioma (or the cancer of the mesothelium) is a disease in which cells become abnormal and replicate without control. During Mesothelioma, these cells will invade and damage tissues and organs. Mesothelioma cancer cells can spread throughout the body causing death.
Mesothelioma treatments and Mesothelioma clinical trials and tests
There are many mesothelioma treatment options available. Treatments include surgery, radiation therapy and chemotherapy and the mesothelioma treatment depends on the patient’s age, general health and stage of the cancer. There has been much mesothelioma research conducted throughout the past two years to find new treatment methods. Click here to read more about mesothelioma treatment techniques.
Through mesothelioma research, The National Cancer Institute has sponsored mesothelioma tests and clinical trials that are designed to find new treatment methods. Because of the increase in number of mesothelioma cases in the United States, both governments have increased funding for mesothelioma research. Mesothelioma research and clinical trials have been successful in developing new techniques to fight this cancer and the outlook for more advanced mesothelioma treatments is promising.
Surgery is the most common treatment method for malignant mesothelioma. Tissues and linings affected by mesothelioma are removed by the doctor and may include the lung or even diaphragm.
A second mesothelioma treatment method is radiation therapy through the use of high energy x-rays that kill the cancer cells. Radiation therapy can be outside or inside the body.
A third mesothelioma treatment method is chemotherapy. Through pills or drugs through needles, chemotherapy drugs are used to kill cancer cells.
A new mesothelioma treatment method is called intraoperative photodynamic therapy. In this treatment, light and drugs are used to kill cancer cells during surgery for early stages of mesothelioma in the chest. Although there are numerous treatments and drugs for mesothelioma, doctors are losing the battle against this deadly disease. Most mesothelioma treatments involve old techniques combined with different drug cocktails. However, in most cases, these mesothelioma treatments have many side effects including organ damage, nausea, increase in heart failure etc. The rush to find a more effective mesothelioma treatment or even cure is ongoing at numerous clinical labs across the nation. Let's hope that the mesothelioma treatments will one day erradicate mesothelioma cancer and asbestosis.
With an abundance of information on the Internet, Mesothelioma Cancer and Asbestos ([http://www.mesothelioma-cancer-and-asbestos.com]) has consolidated the most important issues surrounding Mesothelioma, Mesothelioma doctors and symptoms, Mesothelioma treatment, Mesothelioma research and tests.
At [http://www.mesothelioma-cancer-and-asbestos.com], the website contains useful resources on Mesothelioma lawyers and attorneys, as well as causes by asbestos exposure, asbestos removal, asbestos attorneys and lawsuits, and asbestos cancer. Patients stricken by Mesothelioma and their families require support and current information. Mesothelioma Online Resources hopes to educate and give hope to survivors and victims.
Mesothelioma is such a harsh disease. Not only does it take years for symptoms to appear, but there are limited treatements and drugs that will prolong the lives of workers stricken with mesothelioma. In many cases, the death rate of mesothelioma is unfortunately very high. However, with increased funding in mesothelioma research through the government and private grants, the outlook for a mesothelioma cure is quite possible. In the meantime, mesothelioma support groups and local discussions provide the ongoing support for mesothelioma patients.
Mesothelioma Cancer and Asbestos ([http://www.mesothelioma-cancer-and-asbestos.com])is your source for mesothelioma and asbestos information, treatments, clinical trials, attorneys, support groups and lawyers.
About the website: Michael Kenneth is a successful Internet Publisher and has researched and written on many topics for [http://www.mesothelioma-cancer-and-asbestos.com] - your complete source for mesothelioma information, mesothelioma attorneys and lawyers, mesothelioma treatments and research, asbestos exposure and removal, asbestos attorneys and legislation as well as asbestos cancer.
Buat yang suka beli
perhiasan emas, sebaiknya baca ini dulu ya! Sehingga nambah wawasan kalo
hendak meperbuat jual beli emas di toko emas, ^_^…
Semoga ulasan ini dapat menjadi pelajaran buat kita.
“MEMBONGKAR KECURANGAN DI TOKO EMAS”
Saya kegemaran beli²
cincin emas, tapi cuma sekedar kegemaran beli. Nggak suka pakai, serta
belum sempat menjualnya. Kemarin hari yang lalu, saya butuh duit.
Sehingga saya pengen menjual berbagai cincin yang saya anggap modelnya
ude enggak banget ??.
Cincin² ini saya beli di 3 toko. Sebut saja toko A, B, serta C.
Kurang lebih jam 8-an,
saya start bawa cincin² itu beserta surat²nya. Destinasi pertama, ke
toko A yang letaknya paling deket dengan rumah.
.: Di Toko A :.
Kesalahan saya, langsung
ke counter bertuliskan ‘khusus jual’. Sewajibnya saya tanya² dulu,
pura² jd orang mau beli cincin, jd tahu harga pasaran kini berapa. Nah,
namanya belum pernah, jd ya begitu dateng, langsung keluarin cincin ma
suratnya.
“Mas, mau jual cincin. Laku berapa ya sekarang?” <— salah banget.
Kemudian Mas² itu
menonton² surat emasnya, ngecek² cincinnya, lalu bilang, “Sekarang harga
emas lagi turun, Bu..” <— ini senjata penjual buat orang yang mau
jual emas. Kalau kami di posisi orang yang mau beli, ya sebaliknya. ??
“Jadi, kena berapa se-gram-nya?”
“Masih ajeg Bu,, tapi dipotong 15rb pergramnya.”
“Oh gitu ya? Ga dapat lebih kah?” tanyaku.
Lalu Mas² yang agak
melambai itu membahas panjang lebar yang intinya harga emas lagi turun,
di mana² kalau jual emas ya kena potongan. Ituuu.
Ok lah, aku manut.
Namanya pertama kali, ya terima² aja. Harga beli di nota 370rb, kena
potongan 15rb, jd kenanya 355rb/gram. aku lupa tentunya, pokoke aku
dapet 3jt sekian untuk 2 cincin 70% & 1 cincin 75%.
.: Lanjut ke Toko B :.
Berbekal pengalaman di
toko A, aku lebih pede lagi pas ke toko B. Tapi teteup,, tetap meperbuat
kesalahan yang sama. ?? Dateng² bilang, “Mba mau jual cincin..”
“Ok Mba, tek timbang dulu ya..”
“Ditimbang buat apa ya?”
“Kalau jual emas, di
mana² ya emang gitu. Soale kalau emas abis digunakan kan emang susut mba
beratnya..” <— senjata bakul emas, sukanya ngomong ‘di mana²’.
Padahal ga semuanya begitu. ??
“Ah masa sih, barusan saya jual cincin tiga biji, nggak gitu kok. Berati cuma di sini aja ya yang begini?”
“Ya enggak Mbak, di
mana² ya begitu. Mungkin Mbak baru beli dipasarkan lagi kali, bla bla
bla” aku ga inget dirinya ngomong apa aja. Tapi yang jelas dirinya
ngeyel.
“Emas digunakan wajibnya
tambah berat Mba. Kan kena daki, ada sisa sabun yang nempel.. Kok ini
malah nyusut? Berati cuma di sini kan? Buktinya di toko tadi enggak ada
agenda timbang²an lagi tuh?”
Pun mbaknya tetep ngeyel dengan kata ‘di mana-mana’. ??
“Susut 0,1 gram Mba. Sehingga 4,7.” kata Mbaknya.
“Busyeet! Pembohongan
publik terbukti ya! Semua ketentuan ditulis. Dipotong sekian ribu, aku
terima, gpp. Sebab emang ditulis di suratnya! Ini kenapa ada potong²an
kok ga ditulis? Kan namanya mengelabuhi pembeli!” aku muntab.
Denger ada orang mamah², kokoh-nya keluar. “Kenapa Bu?”
Aku membahas. Jebul tutorial jawab kokohe lebih mbosenin dari Mbak-e.. ?? Aku makin esmosi.
“Ya nggak dapat kaya
gitu lah. Aku loh, barusan, ga ada seperempat jam yang lalu, baruuu aja
jualan cincin. Ga ada agenda potong²an gitu tuh.”
Kokohe tetep ga percaya
kalo aku baru jual². Hingga tanya ditoko mana? Tek jawab tokonya,
dirinya jawab “Ga mungkin!” aku jawab apa lagi dirinya ngeyel dengan
jawaban kekeuh yang tidak berdasar.
Sampai² akhirnya dirinya bilang, “Yaudah. Maunya Bunda apa?” <— nah guweh suka yang ini kwkwkw.. ??
“Maunya ya kaya yang di
surat perjanjian lah! Di situ ga ada potong²an kok. Kalau mau potong ya
ditulis di keterangan. Sehingga nggak mengelabuhi konsumen namanya!”
“Ga dapat! Pokoke kaya
gitu. Yawis gini aja. Ini kukasih harga kaya yang di nota wis. Pokoke
Ibu’e dapet harga yang sama kaya pas beli. Gimana?”
Aku mikir. Hmmm..
Perdebatan serta perngeyelan yang panjang ini telah wajib diakhiri. Ok
lah. Daripada kaya harga awal, kudu dipotong 20rb. Kan aku lebih
menyesal. Cukup lah.. Ok deal. Aku dikasih duit satu koma berapa ya,
lupa. Pokoke pergramnya kena 350rb, sama kaya pas aku beli. Nah, coba
kalo aku ga ngeyel. Udah sehingga 4,7 dikali 330 lagi! Kan cukup banget
ya, 20rb ping.. ??
Ok uang telah kuterima.
Bodohnya aku, ndadak takon meng Mbak²e, “Mbak, emang kalau jual emas
ikutnya harga nota apa harga pasaran sih?”
“Harga pasaran.”
“Emang harga pasaran kaya cincinku berapa?”
“370 munggah Mba..”
Oh.. Pantes Kokoh²nya
ngelosaken dengan harga 350/gr, dengan alesan ‘susut, tapi kan ga kena
potongan 20rb/gram’. Ya iya lah. Wong pasarane 370 ke atas, tetap bati
lah. Awas kweh Koh, ra maning² tuku mas nang tokomu! ?? *eh tapi ini ada
yang beli di situ serta belum tek jual ????
“MEMBONGKAR KECURANGAN DI TOKO EMAS”
.: Lanjut ke toko C :.
Pengalaman di toko A serta toko B makin membikinku waspada. Sehingga pas masuk, aku pura² mau beli.
“Yang kaya gini segramnya berapa Mba?”
“445” hohoho ini terbukti toko baru, eksklusif banget model²nya, karatnya juga tinggi.
“Ok, aku mau jual cincin!”
Dyarrrr… Mbak-e salting ??
Pas diitung², mbak-e langsung ngasih duit ke aku.
“Kena segini ya Mba..” *aku lupa nominalnya.
“Wait wait wait.. Sehingga segramnya kena berapa nih?
“Ya 420, ditidak lebihi 15rb, dikali 3,53 gram.”
“Loh, katanya segram 445, kok ini pakai harga nota?”
“Ya emang gitu Mba..”
“Emang gitu gimana?
Barusan aku jual di dua toko loh ya. Yang namanya jual emas ya pakainya
harga pasaran sekarang. Apa cuma di toko ini yang pakai harga nota?”
“Ya enggak Mba.. Di mana² ya begitu.” <— senjatane metu.
Aku melu ngetokna
senjata, “Berati toko ini mengelabuhi pembeli ya? Kenapa nggak ditulis,
penjualan memakai harga nota! Biar pembeli nggak sedih!”
“Ya nggak mengelabuhi.
Terbukti begitu ketentuannya. Mungkin Mba beli di toko tadi telah lama
kali. Di sini kan Mba beli belum lama. Sehingga tetap pakai harga nota.”
“Mbak, aku dateng ke
Cilacap itu baru 1,5 tahun. Sehingga
beli antara toko sana sama sini itu
ga nyampe 10 tahun. Ngerti? Paling sebulan dua bulan!”
Lalu Mbak-e beralasan
lain lagi, bilangnya sempat kerja di toko A, jd dirinya tahu betul seluk
beluk toko A. Serta disangkanya aku bohong.
“Ok. Let’say aku beli
cincin itu ya (nunjuk ke deretan cincin), segramnya 450. Aku jual satu
tahun kemudian, segram turun sehingga 400rb. Berati aku tetep dapet
harga 450 kan ya?!” <— senjata berikutnya:
analogi. ??
“Ya enggak. Tetep 400rb!” jawab Mbak²nya spontan. ??
“Nah..! Itu artinya apa? Artinya, yang digunakan merupakan harga pasaran! Saat jual! Bukan saat beli!” Heheheu kena deh..
“Ya enggak Mba. Pada waktu beli kan biasanya ditawari kelak jualnya pakai harga apa?” <— beralibi makin ga jelas.
“Lah kok malah tambah
aneh. Sehingga pembeli wajib tanya dulu gitu? Trus kelak ditulis di
kertasnya gitu, ‘penjualan memakai harga pasar’ gitu? Lah kok nggak
ditulis sekalian? Apa itu namanya nggak mengelabuhi? Baru denger saya
istilah takon²an disit. Apa sebab ini toko mas baru? Sehingga gawe
aturan sejen?”
Lagi muntab² gini, boz-e datang. Saya suka saya suka.. ????
“Ada apa?” tanyanya. Dilihat mukanya terbukti ngademin. ??
“Gini loh Ko. Harga kini
445. Aku beli 420. Lah kok aku jual pake harga nota dipotong 20rb. Ya
aku menyesalnya dobel² lah ya Ko.. yang bener aja. Ya minimale kan sama
kaya harga beli lah. Nggak untung juga gpp wong aku beli emas sebab
emang bukan mau cari untung. Tapi jangan menyesal kebangeten dong..”
“Ya udah. Kasih harga sama kaya beli aja! Ga usah kena potongan!” perintah si boz pd karwannya. Si Mbak tdk berkutik. ??
Nahloh.. Bener kan prediksiku, Kokoh² ini ‘biza’ nih.????
Ok lah, untuk ke-dua
kalinya hampir saja dikelabuhi bakul emas! Akhirnya pulang dengan hati
ga tenang.. Kwkwkw. Iya ga tenang. Sebab bimbang, arep mbaleni meng toko
A apa ora ya?! ??
Daripada membiarkan hati
penasaran berkelanjutan. Ok lah. Bismillah ke toko A. Apapun hasilnya,
niatku cuma butuh klarifikasi. Tadi jan²e pakai harga nota, apa harga
pasar?! ??
.: Kembali ke Toko A :.
Langsung berpura² sehingga calon pembeli.
“Mbak, yang 70% segram berapa sekarang?”
“Beda² Mba, paling terjangkau 398. Liyane ya 400 munggah.”
Batinku, kamfrettttt.. ??
“Ini kalau aku beli ini brati dipasarkannya pake harga apa mba?”
“Ya ngikut harga pas njual mba..”
“Jadi harga pasar pas aku jual ya mba?”
“Iya..”
Aku langsung esmosi. Tidak parani Mas² melambai sing mau, ke tahap penjualan.
“Tadi aku jual cincin dihargai 355. Sedangkan pasaran minimale 398. Maksudmu apa? Arep nipu pembeli apa?”
“Siapa yang bilang 398?”
“Lha kaeh Mbak’e. Nembe bae takon. Mentang² nyong ra takon, koe ngregani sembarangan ya?!” aku wis esmosi.
“Ya enggak Bu. Cincine Ibune terbukti regane segitu.”
“Segitu kepriwe? Jelas²
minimale 390. Kok aku diregani harga nota, 370. Udah gitu kena potongan
lagi 15ewu. Apa kiye jenengane ora menipu, hah?”
Bocah kuwe ketakutan.
Akhire ngundang batire. Cah wedon. Nah, orang ini nih yang paling
menjengkelkan di antara karyawan² emas yang kutemui pagi itu.
Dia mengulang²
penjelasan, bahwa harga jual beda dengan harga emas beli saat ini. tapi
pas kukasi analogi kaya pas di toko B, dirinya ho oh-in, tapi tetep
mengaku bahwa emasku special case. Nggak dapat pokoke. Obrolan
berlangsung alot, hingga aku tanya, “Mana bozmu!”
“Nggak disini.” Nyolot ngomongnya.
“Ga mungkin. Itu ruangan boz. Dapatkah saya ngomong sebentar?”
“Aku yang paling tinggi di sini!”
“Ok kasi nomor telpon saja.”
“Nggak dapat!” Matanya diserem²in kaya Neneknya Tapasya.
“Ok deal ya. Sini kupoto
mukamu. Jangan heran kalau kelak beredar di sosmed. Tokomu dadi ra
payu. Alias parah²nya masuk surat pembaca Suara Merdeka!”
“Ya sebentar ya Bu tidak tanyain bos dulu..”
“Lah kuweh,, ana bosmu.
Miki nglomboni ngomong langka!” aku yang nggendong Ocang bobo tanpa
jarit, nganti kemeng diskusi karo bocah tukang nglomboni kuwe.
Lamaaaa banget ora
metu². aku bolak balik tanya ke pegawai lain, dijawab, “Tunggu ya Bu..”
Tunggu kepriwe, anakku ngising belum dicewoki hingga keturon gara²
diskusi alot cuma mau memperjuangkan hak pembeli yang terdzolimi. Huh!
Seusai kurang lebih 20mnt menantikan, akhire njedul juga bocah kuwe. Tapi dirinya minta aku menepi ke pojok yang sepi.
“Nih Bu, Boz setuju Ibune dikasih rega awal tanpa potongan.”
aku wis apal tips-e. Janjane ya pihak toko tetap untung, orang harga kini udah naik.
“Nah gitu dong, aku nggak berharap untung enggak Mba. Tapi minimale jujur lah. Harga pasaran sekian, dipotong sekian.”
Eh dirinya tetap nyolot, “Ya emang begitu Bu kalau jual emas. Tuh buktinya nggak ada yang reang2 kaya Ibune.”
“Eh please ya! Tadi pas
aku ra ngerti juga lempeng, ra reang. Mbasa aku ngerti nek bar dilemboni
kan ya baru reang! Wis gagean! aku ditambahi berapa!?”
Mbak² tidak lebih ajar
itu ngitung² pake kalkulator. Akhirnya aku ditambaih 189rb kalau ga
salah, dikasi sesuai harga asli. Nah loh! Coba kalau aku nggak balik
lagi..!?! ????
Kesimpulan:
1) 3x masuk toko emas, 3x pula reang² karo bakule. Tapi endingnya, alhamdulillah sukses dikembalikan haknya.
2) pas mau beli,
pastikan. Ketika mau jual lagi, kelak diitungnya sesuai harga apa? Harga
nota apa harga pasar? Nah,,, untuk menentukan harga pasar itulah yang
aku ga tahu. Bilangnya sih harga pasar jual beda ama harga beli saat
itu. Entahlah, tidak lebih paham aku.
3) Transaksi penjualan
di ketiga toko emas itu ritme-nya sama, dibangun secepat mungkin, seolah
dibikin tergesa², supaya kami ga tny macem² serta langsung setuju pd
harga yang berbagi. Padahal wajibnyakita lebih teliti sebelum menjual.
Bila butuh telah dihitung dulu perdiksinya dari rumah.
4) Belilah emas pada
toko emas yang amanah. aku punya pengalaman beli di suatu toko emas di
Pasar Gede, dua kali beli, pertama ngepasi adzan ashar. Kedua, ngepasi
adzan dzuhur. Dua²nya si boz itu izin sama aku (pas nglayani aku) sebab
dirinya mau ke mesjid dulu, sholat jamaah. Trus aku diserahkan ke
karyawannya yang mbak². Kalau yang seperti ini juga mengelabuhi membeli
emasku dibeli dengan harga nota juga, ya berati kesimpulane : wis, rasah
tuku emas²an! ?? Tapi in syaa Allah yang ini udah paling mandat lah
ketimbang yang kokoh² kae. Meski mungkin model-e ga sekeren emas²e
kokoh-e, tapi ya daripada esmosi mening. Enggane dikelabuhi sama yang
seperti ini juga, ya tetap enak ole mengingatkan. Sebab visi misi kami
kan sama, jannah. Masa enggane dodolane untung dari hasil mengelabuhi
customer.. :'(
5) kalau ga mau menyesal
ya jangan beli emas perhiasan. Beli emas batangan. Meski bilangnya
jualnya ga ribed, ah kata siapa.. Heheheu.
Dilema ya?! Punya uang
kalau bentuk cash, cepet abis. Ditabung di bank, lagi musim hanyut
digondol maling. Nek aku sih paling ya digondol OL shop.. ?? Trus bwt
beli emas, resikone kudu eyel²an pas jual. Ya wis lah mending disebar
bae ke pos² yang terbukti butuh, sisane disebar nggo wong liya sing juga
butuh, trus kami nyekel sebutuhne bae lah. Rasah khawatir pas butuh pas
ra nduwe duit. In syaa Allah tulih direwangi nggolet nang Gusti Allah,
ya kan? Heheheu.
Bismillah. Niat insun
adol² emas, kuras² butab. Melu² pesan-e pak Ustadz. Salah, apabila ada
pepatah berkata, menabung pangkal kaya. yang benar, shodaqoh pangkal
kaya. Sebab dengan menabung cuma bikin kami segitu² aja. Heheheu..
*Sungguh pengalaman itu mahal harganya. Tergolong pengalaman eyel²an karo bakul emas..
***
Semoga berguna ya…
web hosting surabaya
cpanel web hosting
beli web hosting
daftar domain
membuat web hosting
jakarta web hosting
wordpress hosting indonesia
indo web hosting
web hosting termurah
hosting indonesia gratis
singapore hosting
sewa web hosting
hosting tangguh
buy hosting
vps hosting indonesia
web hosting indonesia terbaik
web hosting indonesia gratis
web hosting terbaik
hosting web
beli domain dan hosting murah
web hosting murah
beli hosting murah
daftar web hosting
shared hosting murah
web hosting murah unlimited
web hosting indonesia
web hosting terbaik indonesia
hosting murah unlimited
review hosting indonesia
70
Rp 2.03 0.47
web hosting terbaik di indonesia
90
Rp 1.96 0.46
hosting terbaik
1600
Rp 1.91 0.42
sewa hosting murah
30
Rp 1.9 0.79
hosting indonesia terbaik
390
Rp 1.89 0.4
paket hosting murah
40
Rp 1.87 0.96
vps hosting murah
30
Rp 1.85 0.97
jasa web hosting
30
Rp 1.78 0.73
hosting terbaik indonesia
880
Rp 1.77 0.44
web hosting murah indonesia
70
Rp 1.77 0.71
best hosting indonesia
90
Rp 1.7 0.62
hosting murah
5400
Rp 1.7 0.93
domain id
1000
Rp 1.69 0.45
hosting cpanel
110
Rp 1.69 0.61
hosting dan domain
210
Rp 1.66 0.64
hosting free
880
Rp 1.66 0.64
top 10 web hosting indonesia
50
Rp 1.64 0.67
bisnis hosting
50
Rp 1.63 0.43
jual domain murah
210
Rp 1.62 0.89
web hosting gratis
2900
Rp 1.62 0.55
beli domain dan hosting
590
Rp 1.6 0.68
domain hosting indonesia
50
Rp 1.6 0.82
beli hosting
390
Rp 1.58 0.72
bisnis web hosting
20
Rp 1.57 0.73
email hosting indonesia
260
Rp 1.56 0.46
membuat server hosting sendiri
70
Rp 1.52 0.16
free hosting and domain
480
Rp 1.51 0.64
harga domain
880
Rp 1.49 0.51
telkom hosting
90
Rp 1.49 0.1
hosting indonesia murah
90
Rp 1.46 0.88
hosting terbaik di indonesia
210
Rp 1.46 0.5
cara hosting web
480
Rp 1.44 0.38
unlimited hosting
140
Rp 1.44 0.92
biznet hosting
140
Rp 1.42 0.22
unlimited hosting indonesia
50
Rp 1.42 0.88
top hosting indonesia
30
Rp 1.41 0.58
hosting yang bagus
50
Rp 1.4 0.48
asian brain hosting
40
Rp 1.39 0.19
domain dan hosting murah
170
Rp 1.39 0.94
domain hosting murah
320
Rp 1.37 0.63
cara beli domain
320
Rp 1.35 0.48
beli domain murah
880
Rp 1.34 0.72
plasa hosting
260
Rp 1.34 0.15
hosting murah indonesia
jagoan hosting surabaya
jual domain
hosting server indonesia
cara pindah hosting
pasarhosting
sewa domain
webhost
cpanel hosting
hosting murah berkualitas
domain dan hosting
harga hosting
membuat server hosting
daftar hosting
harga hosting dan domain
windows hosting indonesia
jasa hosting terbaik
jasa hosting murah
hosting indonesia
domain paling murah
hosting termurah indonesia
pengertian domain dan hosting
hosting gratis terbaik
domain dan hosting gratis